DEMAK - Dandim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto, S.E., M.Si., M.M., menyempatkan diri berziarah ke makam Kasultanan Bintoro Demak di dampingi Danramil 07/Wonosalam Kapten Inf Etok Sulistiyono, Dan Unit Inteldim 0716/Demak Lettu Inf Kasrin, Babinsa Kelurahan Bintoro Sertu Eko dan Serda Isroni.
Kegiatan diawali dengan melaksanakan sholat isya secara berjamaah di masjid agung Demak dilanjutkan melihat Soko tatal yang merupakan peninggalan wali songo dan dilanjutkan dengan berziarah di makam Sultan Trenggono dan Raden Patah yang ada di lingkungan Masjid Agung Demak, Kamis (13/07/2023). Malam.
Dandim mengatakan, "Saya sangat bersyukur dapat berziarah dan mendoakan para pejuang Islam di masa kerajaan Islam di Jawa khususnya diwilayah Demak. Tentunya perjuangan mereka di masa lalu memberikan pengaruh besar pada masyarakat muslim di Indonesia, " ujar Dandim
Masjid Agung Demak merupakan salah satu masjid tertua di Indonesia. Bangunan yang terletak di Kampung Kauman, Kelurahan Bintoro, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah ini dipercayai pernah menjadi tempat berkumpulnya para ulama (wali) yang menyebarkan agama Islam di Jawa yang disebut dengan Wali songo. Masjid ini didirikan oleh Raden Patah, raja pertama dari Kesultanan Demak sekitar abad ke-15 Masehi.
Di dalam lokasi kompleks Masjid Agung Demak, terdapat beberapa makam raja-raja Kasultanan Demak dan para abdinya. Di kompleks ini juga terdapat Museum Masjid Agung Demak, yang berisi berbagai hal mengenai riwayat Masjid Agung Demak.
Tak hanya itu, Dandim Letkol Kav Maryoto juga menyampaikan lingkungan masjid agung Demak merupakan salah satu wisata religi yang ada di Kabupaten Demak.
Tempat ini dijadikan wisata religi sehingga Pemkab Demak sengaja menata tempat tersebut sebagus dan seindah mungkin. Selain sebagai penghormatan untuk para leluhur, dan para pejuang Islam juga untuk menjadikan daya tarik terhadap wisatawan.
"Saya juga kagum dengan pengelolaan objek wisata religi di kabupaten Demak yang menghidupkan sektor ekonomi di wilayah ini, " pungkas Dandim.
Baca juga:
Tony Rosyid: Dawuh Mbah Moen
|
Redaktur : Makruf/Pendim 0716/Demak